bait· puisi tentang alam 3 bait … pantun keindahan isi' 'pantun dan syair artisbali s blog may 11th, 2018 - pantun dan syair pengertian pantun pantun adalah bentuk puisi lama yang terdiri atas empat baris yang bersajak bersilih dua dua yaitu berpola ab ab dan tidak boleh a a b b atauPantun adalah salah satu jenis puisi lama yang merupakan karya sastra Nusantara. Pantun disusun dalam larik-larik atau baris-baris kata, yang secara umum terdiri dari empat baris. Keempat baris tersebut merupakan satu bait pantun, yang terdiri dari dua baris sampiran dan dua baris isi maksud.Nah, berikut ini kami sajikan kumpulan pantun 1 bait empat baris tentang nasihat belajar untuk anak-anak, tema pendidikan, cinta muda-mudi, tentang agama, dan juga pantun 1 bait 1 Bait Nasihat Belajar Pendidikan untuk Anak-anak1. Tangkap pencuri tak boleh lolos Dalam penjara dia dijeblos Jadi siswa tak boleh bolos Rajin sekolah dan bersikap Buah nanas di atas bangku Buah duku dibuat jamu Jangan malas membaca buku Karena buku sumber Gersang nian bukit cadas Tempat habitat para unggas Jadilah murid yang cerdas Selalu kerjakan setiap Ahli kungfu badannya tangguh Angkat jangkar dan juga sauh Pelajari ilmu dengan bersungguh Agar tidak tertinggal Daun-daunan harus diramu Tuk obati semangat yang redup Sungguh-sungguhlah mencari ilmu Biar menjadi pegangan Bila bicara jangan ngelantur Apalagi saat bermain catur Jangan lelah belajar teratur Siapa tahu esok jadi Main akrobat badannya lentur Gitar dipetik terasa kaku Hasrat belajar tak boleh luntur Selalu rajin membaca Beli kemeja boleh dicicil Kemeja mewah buatan Brasil Banyak belajar di masa kecil Di waktu besar pasti Rumah gubuk beratap lontar Naik kuda susah terkejar Dari mana datangnya pintar Dari ketekunan dalam Batang cerutu jangan dibuang Letakkan saja di atas papan Sekolah itu tempat berjuang Agar siap di masa Cuaca dingin mencari kutu Dapat sepuluh bakar di tungku Kalau ingin juara satu Rajinlah selalu membaca Tiap malam tertidur pulas Meski tidak memakai alas Jika ingin jadi bintang kelas Belajar keras, janganlah Kuda berlari ke tanah datar Macan datang pergi mengejar Jika ingin bertambah pintar Tentu kita harus Bapak Bupati datang bertamu Datang sendiri ketika fajar Jika ingin mendapat ilmu Rajin-rajinlah dalam Makan malam, masaknya kalkun Kalkun ditangkap di tengah gurun Hendaklah kamu belajar tekun Agar nilai tak jadi Tugu muda di Semarang Dari jauh terlihat jelas Rajin belajar sejak sekarang Biar tidak tinggal di Lampu kecil berpijar-pijar Bawa sebentar masuk ke goa Bangun pagi menjelang fajar Sebelum belajar harus Ada awan tutupi fajar Bulan bintang terletak sejajar Ayo kawan kita belajar Agar cita-cita mudah Kalau macan sudah mengaum Suaranya keras dan berirama Kalau ada ulangan umum Mari kita belajar Kuda berjalan jangan dikejar Jika dikejar larinya ke kota Jadi anak rajinlah belajar Demi meraih 1 Bait Semangat Aktivitas21. Penjajah lama namanya Belanda Lihat di peta bentuknya naga Selamat bekerja teruntuk anda Moga semangat tetap Ada dokar bawa peziarah Dokarnya goyang, airnya tumpah Surya bersinar sangatlah cerah Moga usaha, panen Sayur dimasak, beras ditanak Ikan digoreng dengan minyak Kalau mau hidup enak Kerja keraslah yang Celana ketat disebut kolor Dibeli empat sama Pak Mandor Met aktivitas warga Tanjung Selor Tarik semangat, janganlah Ada kertas diberi perekat Kertasnya kuat dalamnya hangat Selamat bekerja wahai sahabat Semoga kita tetap Lihat sepintas memakai kerudung Lirik matanya, kaki tersandung Met aktivitas masyarakat Bandung Rejeki berlimpah setinggi Ke angkasa pake apollo Lalu mendarat di rumah joglo Met aktivitas warga Gorontalo Moga rejeki datang Air hujan di daun talas Simpan umbinya di dalam kulkas Jauhi segenap sifat pemalas Agar cita-cita tergapai Mawar berduri, bunga melati Jadi pajangan dekoratif Kuatkan fisik, tegarkan hati Jalani pekerjaan dengan Dua lalat di atas meja Lalu terbang ke atas kepala Luruskan niat dalam bekerja Agar kerja dapat Kucing alas suka malu-malu Kucing besar dari Honolulu Met aktivitas masyarakat Palu Moga keuntungan bertambah Baju kemeja dimakan ngengat Ngengat datang dari arah barat Kalau kerja tanpa semangat Pasti beban terasa Dari Jogja membeli blewah Di Bengkulu mengambil naskah Rajin kerja bukan tuk mewah Tapi untuk memberi Pohon randu dipanjat kera Tangan bermain kaki melangkah Mari bekerja dengan gembira Moga kita mendapat Jeruk rusak jangan diperas Rasanya masam seperti miras Marilah kita bekerja keras Supaya bisa membeli Bunga berseri kumbang merapat Kumbang Karet suka menyengat Cahaya mentari terasa hangat Kejar target dengan Wajah dirawat biar berseri Kulit panas terkena matahari Tetap semangat di hari ini Janganlah malas dan lupa Minum kopi hangat-hangat Angin bertiup ke arah barat Pagi-pagi penuh semangat Tantangan hidup semakin Bapak petani masuk ke goa Masuk ke dalam bawa kemeja Dari sini hatiku berdoa Moga kau selamat dalam Jangan dijual itu tanah Jika harganya terlalu rendah Bekerjalah dengan amanah Karena kerja adalah Satu satu ditambah dua Dua dua dikurang tiga Aku dan kamu hidup bersama Sekarang, esok dan Di ujung hari terasa gempa Gempa terjadi bikin meronta Seribu kali kita berjumpa Seribu kali ku jatuh Kelap kelip di tengah hutan Ada bintang indah menawan Walau cinta banyak rintangan Ku jaga dia dengan Prajurit berjalan di atas jurang Berkicau keras burung kutilang Dari dulu hingga sekarang Cinta hakiki tak pernah Di dekat pantai bermain pasir Kota Jepara kota pengukir Sudah lama diriku naksir Janganlah engkau kelamaan Ke Surabaya naik pesawat Tiba sebentar pukul delapan Cintaku padamu sangatlah kuat Bagaikan karang di tengah Ambillah bambu buat sembilu Terbanglah debu dari cerutu Nama indahmu ku sebut slalu Di dalam doa setiap Kalau ingin batu permata Menyelamlah ke dasarnya Kalau ingin sebuah cinta Aku siap Warna balon rupa-rupa Dibeli di hari raya Aku tak mengharap apa-apa Hanya cinta dan Tanam pisang dipupuk urea Pisangnya mekar bersama jahe Aku memang bukan artis korea Tapi ku bisa ucapkan “salanghae”.51. Apa tanda rumah lokananta Semua mewah terlihat baru Apa tanda tumbuhnya cinta Terasa di dada ada Pergi ke hutan ketemu ranjau Ranjau merah terlihat berkilau Kasih sayang tumbuh menghijau Hati dan jiwa tak lagi Ke Mekkah membawa gajah Gajah gemuk, taringnya basah Asmara indah mekar di wajah Membuat jiwaku selalu Air mawar di dalam cangkir Disimpan kendi di bawah parang Sedari awal hinggalah akhir Sayang tercurah padamu Minum jamu sambil berdiri Dijual satu jangan emosi Bila hatimu masih sendiri Bolehkah aku yang Rumah sehat layak dihuni Warnanya kalem di ruang tamu Panas-panas di siang ini Jadi adem ngelihat Ada buku di atas bangku Bukunya rusak terkena palu Sudikah engkau menikah denganku Diriku baik dan setia Kertas baru dipukul batu Dicampur jamu di atas tungku Cinta suciku hanyalah satu Untuk kamu sepanjang Marcopolo naik apollo Sambil membawa salak pondoh Duhai dikau yang masih jomblo Akankah kita bisa Pohon jati berbuah kuaci Di dalam peti ada pembersih Cinta sejati cinta yang suci Semayam di hati buat 1 Bait Lucu61. Jual pembalut pakai di lutut Ke apotek membeli kutek Yang cemberut hobinya kentut Yang berwajah jutek, seperti ketek62. Layang-layang di pohon salak Sebotol tinta warnanya merah Kalau sayang janganlah galak-galak Kalau cinta, janganlah Keripik belut di atas loyang Ikan belut ditambah nasi Kamu kentut, kok nggak bilang-bilang. Kalau mau kentut, bilang Dengerin musik, hujan rintik-rintik Baju merah punya Mang Oding Muka lo burik sok cantik! Janganlah marah, just kidding!65. Dulu delman, sekarang gokar Daun acar di atas lahan Dulu teman, kemudian pacar Dulu pacar, sekarang 1 Bait tentang Agama66. Kakek tua jalannya pincang Bajunya usang agak berantakan Manusia hanya boleh merancang Namun Allah yang Sungguh besar si pohon randu Rumput banyak di tanah perdu Kepada Allah kita merindu Hidup indah, merdu dah yang tidak memegang panah Pasti dia tidak punya ancaman Siapa yang tidak memegang amanah Pasti dia tidak membawa Makan kelapa dicampur tebu Ayam dikurung di dalam bubu Jangan pernah membentak ibu Karena itu menyakitkan Hati Qorun suka berdusta Sebab bangga dengan harta Kitab Al Quran laksana pelita Cahaya terang di malam Di bawah kolong tersimpan peti Peti ditutup oleh Permadi Jangan sombong jikalau sakti Karena hidup tiada yang Daun tetap di atas dulang Malam-malam menangkap ikan Dalam kitab terdapat larangan Perbuatan haram usah Berangkat ke kota jalannya rata Maling ditangkap jadi terdakwa Kemuliaan bukan karena harta Tapi karena iman dan Kain kasa diberi renda Renda dibawa bersama obat Selagi usia masih muda Ayo segera lakukan Nasi dicampur dengan bihun Masak sedikit enak rasanya Walaupun hidup seribu tahun Kalau tak sembahyang apa Si Abang Jek kakinya luka Kena duri belakang pagoda Jika diejek usahlah berduka Luaskan hati lapangkan Ada preman terlihat sangar Polisi datang, badannya gemetar Bila adzan sudah terdengar Segala kegiatan tinggalkan Duka tersentak renggut ceria Selaksa tanya bantah problema Ketika jejak di sudut usia Tersisa hanya sebuah Beli bensin satu tangki Bensin dibawa bersama panci Bersihkan hati dari dengki Mari jaga jiwa yang Malam-malam berolahraga Pergi berlari ke hotel Juanda Jika berharap mendapat surga Amalan baik jangan Ajak anak ke Slovenia Tiba di sana membeli kembang Belajar banyak ilmu dunia Ilmu agama harus Sangat lapar menjelang siang Surya bersinar tiada bayang Agama tegak karena tiang Tiangnya adalah Rambutnya indah, kulitnya bersih Rumahnya berhias bunga selasih Mari bersujud pada Sang Pengasih Semoga kesulitan hilang Pergi ke sungai menangkap ikan Ikan dibawa jadi hiasan Mari bantu yang membutuhkan Semoga Allah beri Ingin rasanya ke kota Mekah Pergi ke sana untuk menikah Bila harta untuk sedekah Pertanda hidup penuh 1 Bait tentang Lingkungan Alam86. Buah tomat merah warnanya Bulat bentuknya, sedap dilihat Buanglah sampah pada tempatnya Agar sekolah bersih dan Mekar sudah bunga selasih Biar subur, pupuk diberi Jika sekolah selalu bersih Semangat belajar pasti Dapat gelang di pekarangan Gelangnya kecil sudah karatan Siapa buang sampah sembarangan Pasti dia temannya Anak ayam belajar berkokok Suaranya mirip ayam jantan Anak kecil tak boleh merokok Nanti besar jadi Ada kelapa di tengah telaga Katak melompat bagai akrobat Janganlah lupa berolahraga Agar sehat dan tubuh Tepung gula jadi adonan Kita membuat agar-agar Mari rawat pepohonan Alam teduh udara Ternak pulang ke dalam kandang Bapak tani datang belakangan Sedap mata ikut memandang Jika bersih alam Air mengalir menuju selokan Selokan panjang sampai ke taman Jika sampah banyak berserakan Lingkungan kotor banyak Ke Palangkaraya membeli mangga Mangga matang bersama pepaya Jika lingkungan kotor tak terjaga Hidup terancam banyak Kayu beringin mudah dipahat Tumbuh dekat rumah Camat Lingkungan bersih badan sehat Gairah hidup terasa 1 Bait Kecewa96. Balap kuda di tengah arena Kuda melompat bawa pelana Ku bawa cinta penuh pesona Namun ternyata jadi Bunga layu di tanah rawa Hanya mekar saat disewa I love you sepenuh jiwa Tapi ditolak, buat Buah jambu banyak bijinya Buah nanas kuning kulitnya Kucinta kamu apa adanya Tapi dihempas, tiada Pernikahan dini bisa berantakan Belum dewasa mengemban tugas Perpisahan ini tak kuharapkan Namun kuterima dengan Ada tamu banyak uangnya Anjing lepas, putus talinya Kucinta kamu apa adanya Tapi dihempas, tiada gunanya. Hutanhutan banyak memberikan kebaikan. Untuk kamu yang ingin memahami apa itu puisi serta bagaimana cara membaca puisi yang benar silahkan baca artikel ini. Contoh Puisi Bertema Negeriku Kumpulan Puisi Puisi sahabat bukan hanya sekedar kata dan bait, melainkan isinya mampu. Puisi 3 bait tentang alam. Lukisan membiru bibir pantai laut yang kaya sinar cahaya Pantun wisata adalah pantun yang mengungkapkan potensi wisata dan daya tariknya. Suatu daerah biasanya memiliki sesuatu yang unik. Seperti keindahan alam, baik gunung, pedesaan, pantai, lautan. Atau keunikan budayanya. Begitu pula dengan budaya kuliner. Bahkan Indonesia sangat kaya, baik untuk wisata alam, budaya, maupun kuliner. Luasnya bentangan alam Indonesia menyimpan kekayaan yang berlimpah. 1. Alat timbangAlat timbang pucuknya patah,Beli baru hendak dipesan. Alam terkembang amat indah,Dipandang-pandang tiada bosan. di lautanBerlayar di lautan sebuah bahtera,Bahtera panjang berhasta-hasta. Inilah pantun tentang wisata,Tentang keindahan alam semesta. 3. Berkumpul Berkumpul para alumni,Makan pempek dengan cuka. Dengarkan pantun wisata ini,Semoga saja kamu suka. Contoh Tentang Wisata Alam 4. Cahaya suryaCahaya surya hangatlah sudah,Hangatnya penuhi udara. Indonesia sangatlah indah,Pulau mengambang bagai mutiara. 5. Insan berimanInsan beriman kuat akidah,Agar mereka masuk ke surga. Gunung berjajar amat indah,Mempesona alam Indonesia. 6. Waktu petangWaktu petang masak ketan,Sungguh lezat bersama rendang. Rindu pulang kampung halaman,Menikmati kebun dan ladang. 7. Anak cina makan petai,Kakinya terikat rantai. Lihatlah indahnya pantai,Membuat jiwa terasa santai. 8. Sisa sabun hanya buih,Banyak tertebar bagai benih. Batu putih pasir putih,Air pantainya begitu jernih. 9. Pintu kayu, kayu berpalang. Sungguh indah amat meminang. Pepohonan tinggi menjulang,Berkemah di sana sungguh senang. 10. Orang perang pasang ranjau,Bisa meledak di ujung tangan. Kebun teh terhampar hijau,Menyenangkan Pantai dan Lautan11. Nasi merah nasi ketan,Ambil satu dari lepau. Indonesia punya lautan,Dihiasi pulau-pulau. 12. Besi bagus parang panjang,Jatuh ke sawah tanah gembur. Pantai indah memanjang,Ombak datang mendebur. 13. Negeri arab negeri onta,Penyair membuat burdah. Betapa aku cinta,Negeriku yang indah. 14. Hijau warna kacang kecipir,Sudah kering dibuat seni. Menginjak kaki di atas pasir,Ombak mengalun menemani. merah sudah berkembang,Membuat mata memandang terang. Air datang dalam gelombang,Pecah menjadi ombak di karang. 16. Minum jamu tidak doyan,Hanya untuk nafsu makan. Lautan menyimpan kekayaan,Beribu-ribu mengandung ikan. 17. Putri cantik terpancar aura,Dipandang cantik sepenuh rasa. Lautan membawa bahtera,Sebagai karunia dari Yang Esa. 18. Duduk santai pakai kain,Kain hitam oleh arang. Di pantai kita bermain,Membuat hati makin riang. 19. Panjang tubuh ular sanca,Ikan berdiam di lubuknya. Mari jaga alam kita,Jangan kita merusaknya. 20. Fajar datang pertanda subuh,Suara adzan sahut-sahutan. Pera nelayan datang berlabuh,Membawa ikan dari lautan. Pantun Wisata Pedesaan21. Terasi udang namanya belacan,Masak gulai dalam dandang. Rinduku pada kampung halaman,Berteduh di bawah pohon Padang gurun tempat singa,Mana tumbuh kembang kenanga. Gadis desa terselip bunga,Bunga putih di atas Hari panas. Hari panas minum blewah,Membasahi tenggorokan kering. Para petani turun ke sawah,Memetik padi yang Benih ditabur benih disemai,Kacang tersiram jadi kecambah. Alam desa begitu damai,Di hamparan sawah tepi lembah. 25. Usah meletakan kalung genta,Genta berisik suaranya. Desaku tempat wisata,Banyak orang mengunjunginya. Beberapa pantun lainnya dapat dinikmati. Yaitu pantun agama islam dan jenis pantun 4 baris. Setelah itu bisa melanjutkan tentang pantun wisata pegunungan. Pantun Wisata Pegunungan26. Wajah kecil usah murung,Melihat dara suka bertarung. Desa mungil sisi gunung,Ingin rasanya aku berkunjung. 27. Bawa karung di atas bahu,Bahu kanan bahu kiri. Itulah gunung Tangkuban Perahu,Lembahnya berkabut sepanjang hari. 28. Ke orang buat roket,Rumah besar jadi gunung memakai jaket,Hawa dingin begitu lengket. 29. Walau hati akan menikah,Duduk sendiri di dalam rumah. Walau lelah kaki melangkah,Puncak gunung sangatlah indah. 30. dalam tempurung,Usia tua tempurung lebar. Mari wisata di tepi gunung,Banyak taman bunga mekar. Selain tentang wisata, ada pula pantun kasih sayang. Silakan cek ada dulu ya. Pantun Wisata Kepulauan31. Hari raya makan ketupat,Ketupat lezat ke Raja Ampat,Tempat wisata kelas dunia. 32. Dari jauh membawa kabar,Surat kecil di burung dara. 17 ribu pulau indah tersebar,Di tanah megah nusantara. kuno bata merah,Kelilingi sebuah kolam. Pulau Jawa banyak sejarah,Kerajaan di masa silam. mencipta madah,Bagai syair sebuah burdah. Kalimantan alangkah indah,Sungai mengalir tiada lelah. temali anak pramuka,Lempar tali ke laut berbuih. Pulau Bali dikenal dunia,Pantainya indah, pasirnya putih. Pantun Wisata Selamat cantik dari perunggu,Jatuh ke mawar yang berduri. Kehadiran pelancong kami tunggu,Datang ke tempat wisata kami. songket dari sumatera,Songket mahal dari Sijunjung. Semakin banyak destinasi wisata,Semakin ramai orang berkunjung. taufan bisa ditenangkan,Dengan lanturan suara adzan. Kalender tahunan kita canangkan,Agar wisatawan berdatangan. burung kenari,Menyesap dahlia dan melati. Indahnya negeri kita syukuri,Itulah anugerah dari Robuul bambu tebang sebatang,Beri pada yang meminta. Banyak sudah wisatawan datang,Menikmati objek wisata. Wisata Indonesia banyak sekali. Berbagai daerah memiliki keunikan tersendiri. Coba baca lagi di pantun tentang Cirebon Pantun Wisata baru jual pepaya,Berjumpa dengan para tauke. Indonesia beragam budaya,Dari Sabang sampai Merauke. karang tempat si ikan,Di sungai kecil berlompatan. Budaya baik dilestarikan,Budaya buruk mari gantikan. Fitri hari raya,Datang orang dari kota. Gotong royong budaya mulia,Saling menolong sesama kita. Pantun Budaya Sopan itu harus hemat,Agar nanti bisa kaya. Yang muda selalu hormat,Pada orang yang lebih tua. keramat di tepi rawa,Terbelah satu berisi intan. Mari menghormat pada yang tua,Itulah tanda anak muda budiman. tinggi batang pinang,Buahnya merah sudah dipesan. Semua orang akan senang,Pada kita semua terkesan. bersiul di pagi hari,Surya bangkit belum tinggi. Idul Fitri sebentar lagi,Ramai orang saling berbagi. 48. Tanah lempung tanah bata,Terbakar api ujung merona. Pulang kampung budaya kita,Mudik itu penuh warna. 49. Komodo jalan melata,Jalan-jalan enak berlima. Mari jaga budaya kita,Budaya sopan pada sesama. kaca mudah pecah,Walau pecah bagus bentuknya. Senyum manis di wajah,Membuat orang bahagia. Banyak sekali destinasi wisata di Indonesia. Oleh karena itu pemerintah memberi motivasi agar industri pariwisata semakin maju. Pantun Wisata pakai sendal,Ke ujung desa mata memandang. Kuliner Padang sudah terkenal,Sungguh lezat rasa rendang. karang keras atasnya,Musim panas pantai mengering. Nasi padang telah mendunia,Rasanya memang tiada banding. besar ke pinggir kali,Terbang jauh ke dalam hutan. Coto Makasar lezat sekali,Sekali cicip bikin ketagihan. 54. Turun ke lembah tanah landai,Cahaya mentari membuat terang. Wisata kuliner makin ramai,Moga pedagang makin senang. Sumatera selat Malaka,Bahtera melaju ke selat Sunda. Masakan Nusantara banyak suka,Memang rasa begitu menggoda.
Pantun berantai merupakan kegiatan dimana beberapa orang akan saling berbalas pantun dengan satu topik yang sama. Biasanya acara seperti ini justru dijadikan sebagai ajang perlombaan sehingga memberikan antusiasme yang tinggi kepada siapa saja pesertanya di dalam lomba tersebut. Mungkin saja Kamu juga pernah mengikutinya. Bahkan akan ada waktu tertentu bagi setiap orang untuk menyusun pantun sehingga mereka tidak terlalu lama dalam membuat pantun tersebut. Hal seperti ini memberikan kesan keseruan tersendiri ketika Kamu mengikutinya. Ada banyak tema pantun yang mungkin bisa dijadikan sebagai topiknya. Bagi Kamu dan teman-teman yang mengikutinya harus menyiapkan banyak sekali kosa kata yang sesuai. Mengingat bahwa dalam pembuatan pantun wajib untuk mengikuti persyaratan di dalamnya mulai dari suku kata dan rima. Contoh Pantun Berantai 2 Bait, 3 Bait, dan 4 BaitPantun Berantai 2 BaitPantun Berantai 3 BaitPantun Berantai 4 BaitRekomendasi Artikel contoh pantun berantai Berikut ini adalah contoh pantun berantai yang bisa Kamu gunakan sebagai referensi dalam membuatnya. Mengingat bahwa menyusun pantun dalam waktu singkat memanglah sungguh sulit untuk dilakukan. Terlebih jika Kamu tidak sering melakukannya. Tentu saja akan memberikan kesan yang cukup sulit. Maka dari itu, sebelum perlombaan berbalas pantun ini dimulai, alangkah lebih baik jika berlatih terlebih dahulu. Pantun Berantai 2 Bait 1. Sakit gigi sakit kakiBurung pipit, burung tekukurSetiap hari banyak rezekiJangan lupa untuk bersyukur. Burung pipit, burung tekukurBurungnya terbang mencari telagaJangan lupa untuk bersyukurHidup terasa semakin berharga. 2. Pohon jambu tumbuh di dermagaPohon kelapa dibawa Pak CamatJika kamu ingin masuk surgaAnak-anak hendaklah dihormat. Pohon kelapa dibawa Pak CamatBuah pala di dalam ketupatAnak-anak hendaklah dihormatMaka pahala akan kau dapat. 3. Buah merah dari PapuaPaling enak si buah semangkaPatuhilah nasihat orang tuaJangan menjadi anak durhaka. Paling enak si buah semangkaRasanya enak ditambah markisaJangan menjadi anak durhakaKelak hidupnya bakal tersiksa. 4. Main akrobat badannya lenturKakak berlari mengupas dukuHasrat belajar tak boleh lunturTiap hari bacalah buku. Kakak berlari mengupas dukuDuku muda dari MalukuTiap hari bacalah bukuSampai mata terasa kaku. 5. Jalan-jalan ke kota BlitarTiba di sana sebelum fajarJika ingin menjadi pintarJangan malas untuk belajar. Tiba di sana sebelum fajarJalan berdua di tengah arenaJangan malas untuk belajarAgar kelak bisa berguna. 6. Jalan-jalan ke Bukit TinggiBadan lelah, kaki berdiriKu kubur dengki di dalam hatiJangan suka menyimpan iri. Badan lelah, kaki berdiriBaju robek terkena duriJangan suka menyimpan iriHidup tak tenang, tiada berseri. 7. Malam berselimut embunSiang bertudung awanJangan suka ngelamunBisa-bisa kamu kerasukan mantan. Malam berselimut embunSiang bertudung awan hitamAku tak sedang melamunHanya ingat masa lalu yang kelam. 8. Ada tupai suka memanjatKelelawar di dalam guaKepada-Nya kita hari dengan berdoa. Kelelawar di dalam guaAda bunga sedang merekahBuka hari dengan berdoaNiscaya hidup menjadi berkah. 9. Pergi ke Jakarta lihat JakmaniaBerkumpul-kumpul menonton bolaBerjuta pria yang ada di duniaHanya abang yang buatku gila. Berkumpul-kumpul menonton bolaBola ditendang kena sepedaHanya abang yang buatku gilaKarena abang sungguh menggoda. 10. Kota indah ada di BelgiaTaman safari di Gurun SaharaApa-apa terasa bahagiaKalau hati dimabuk asmara. Taman safari di Gurun SaharaPohon karet harus disadapKalau hati dimabuk asmaraSemua makanan terasa sedap. 11. Ada tupai suka memanjatKelelawar di dalam guaKepada-Nya kita hari dengan berdoa. Kelelawar di dalam guaAda bunga sedang merekahBuka hari dengan berdoaNiscaya hidup menjadi berkah. 12. Anak ayam namanya itikSyair lagu namanya sirikDada bergetar, hati tergelitikSaat matamu pertama melirik. Syair lagu namanya lirikOrang iri namanya sirikSaat matamu pertama melirikAku juga langsung tertarik. Pantun Berantai 3 Bait 13. Malam-malam menonton wayangLampunya redup tiada terangSaat meminjam wajahnya mayangHutang ditagih wajahnya garang. Lampu redup tiada terangHanya terlihat bayangan orangHutang ditagih wajahnya garangSeolah-olah mau berperang. Hanya terlihat bayangan orangOrang tua menangkap belalangSeolah-olah mau berperangHutang diminta, langsung menghilang. 14. Makan sate hangat-hangatTurun hujan lebat-lebatPagi-pagi penuh semangatTantangan hidup semakin berat. Turun hujan lebat-lebatHujan lebat membasahi toaTantangan hidup semakin beratTetaplah kuat dan terus berdoa. Hujan lebat membasahi toaToa tertutup kain suteraTetaplah kuat dan terus hidup aman sejahtera. 15. Bapak membawa sekeranjang nanasPohon tomat di tengah sawahHutangnya banyak, tak lunas-lunasTapi di sosmed terlihat mewah. Pohon tomat di tengah sawahPetik buahnya buat berlayarDi sosmed terlihat mewahTapi hutang tak pernah dibayar. Petik buahnya buat berlayarLayar berpanji sudah tertancapPunya hutang tak pernah dibayarHanya janji yang selalu terucap. 16. Padi digiling menjadi berasBeras dimasak di atas keretaMari kita bekerja kerasUntuk menggapai cita-cita. Beras dimasak di atas keretaNasi dibungkus daun talasUntuk menggapai cita-citaJauhi segenap sifat pemalas. Nasi dibungkus daun talasSurat diketik, tidak dibalasJauhi segenap sifat pemalasAgar rejeki tidak amblas. 17. Burung berkicau di atas batuDatang hinggap di pohon randuHati kacau tiada menentuSungguh berat rasanyan rindu. Datang hinggap di pohon randuBuaya air jangan digangguSungguh berat rasanya rinduWaktu sehari terasa seminggu. Buaya air jangan digangguDatang petani membawa paculWaktu sehari terasa semingguMenunggu kekasih tak jua muncul. 18. Lihat burung makan gorenganBurung terbang di angkasaDi dalam kitab tersirat laranganJangan sekali-kali membuat dosa. Burung terbang di ruang angkasaJatuh ke laut namun tenggelamJangan sekali-kali membuat dosaWahai kaum yang beragama Islam. Jatuh ke laut namun tenggelamSayap patah badan terbelalahWahai kaum yang beragama IslamTetapkan iman hanya pada Allah. Pantun Berantai 4 Bait 19. Kuda putih masuk terkurungKakak berburu menangkap lutungJangan bersedih dan juga murungBila nasibmu belum beruntung. Kakak berburu menangkap lutungLutung menghilang di dalam karungBila nasibmu belum beruntungTetaplah berjuang dan bertarung. Lutung menghilang di dalam karungKerbau datang hendak termenungTetaplah berjuang dan bertarungWalau rintangan besar menggunung. Kerbau datang hendak termenungTetaplah berjuang dan bertarungWalau rintangan besar menggunungPatah semangat harus dibendung. 20. Ada awan tutupi fajarBulan bintang terletak sejajarAyo kawan kita belajarAgar cita-cita mudah dikejar. Bulan bintang terletak sejajarNelayan pergi, jaring ditebarAgar cita-cita mudah dikejarHarus dijalani dengan bersabar. Nelayan pergi, jaring ditebarJaring terseret ke dalam goaSelain dijalani dengan bersabarJangan lupa untuk berdoa. Jaring terseret ke dalam goaLalu ditangkap sama Bang MamatJangan lupa untuk berdoaAgar kita diberi rahmat. Itulah tadi contoh pantun berantai yang bisa Kamu jadikan referensi ketika hendak mengikuti perlombaan pantun tersebut. Mengingat bahwa saat ini masih ada beberapa acara yang mengadakan acara berbalas pantun. Terlebih di daerah tertentu seperti Melayu dan Betawi. Bagi Kamu yang ingin mengikutinya, maka diharuskan untuk memiliki kosa kata sebanyak mungkin. hal ini bertujuan agar nantinya dalam membuat pantun tidak akan kebingungan dalam menyusun kata-kata. Pasalnya dalam setiap kali menyusunnya akan ada waktu maksimal dan tidak boleh melewati batas waktu tersebut.
Puisitentang lingkungan 3 dan 4 bait. Puisi 4 bait tentang alam. Post date january 30, 2019; Contoh puisi bebas 4 bait tentang ibu, alam, sahabat, cinta, pantai, pedesaan, kepahlawanan. Contoh puisi tentang keindahan alam 4 bait. Semak belukar menyimpan asa, bagi seluruh manusia, segala yang tumbuh di. Adapun puisi tentang keindahan alam 2 Sebagai makhluk hidup yang tinggal di bumi, sebaiknya kita memanfaatkan dan menjaga apa yang ada di bumi ini, bukan mala merusaknya demi kepentingan sendiri sehingga merugikan banyak orang. Seharusnya kita menjaga seperti kita menjaga diri kita sendiri. Dengan kemauan diri sendiri dan ketulusan kita. Dengan kesadaran tanpa paksaan kita harus menjaganya. Karena lingkungan alam adalah hal yang sangat penting bagi kehidupan kita semua di alam semesta yang besar ini. Bunga siang bunga malam Kita hirup aroma bau Kita perlu menjaga alam Ahar hidup harmoni selalu Malam malam ketemu setan Ternyata kepala setan gundul Tanggung jawabku menjaga hutan Agar tak ada hutan gundul Banyak merokok bisa sesak Coba kasih tahu dia Alam jangan kita rusak Karena alam surga dunia Rumahku sama rumahmu jauh Tapi rindu tak bisa ditahan Kita pelihara bumi hijau Karena itu anugerah Tuhan Baca buku dengan ilmunya Agar kita jadi bisa Membuang sampah di tempatnya Agar alam tak binasa Burung belatik burung gagak Mereka saling tanya jawab Peranan kita adalah menjaga Karena ini adalah tanggung jawab Kebutuhan pokok sandang pangan Aturlah kesimbangan dengan baik Jangan buang sampah sembarangan Inilah cerminan manusia baik Siti pergi sama teman teman Katanya pergi mau istirahat Kenyamanan dan keasrian taman Adalah bentuk alam yang sehat Pagi pagi ikut senam Agar tubuh semakin menjadi Tanaman mari kita tanam Agar global warming tak terjadi Kura kura mirip penyu Apa mereka punya rencana Menjaga lingkungan kita yuk Agar bebas dari bencana Makan sayur pakai pandan Yang namanya si Sri Jadilah manusia yang teladan Dalam menjaga alam yang asri Buku buku selalu ditata Sebelum kita bersitirahat Jaga lingkungan alam kita Agar bersih dan sehat Di jalan ketemu pak polisi Dia tak pernah beristirahat Mari bebaskan dari polusi Agar badan selalu sehat Orang tuli orang buta Mereka kerjanya memahat Hargai lingkungan alam kita Inilah pola pikir sehat Di jalan kita hati hati Kalau lelah hendak menepi Alam asri menyejukan hati Sedihpun jadi menepi Lelah bukan lunglai bukan Ternyata memang tak duit Sudah patutnya kita menyelematkan Alam indah yang asri ini Kalau nggak nanti ya sekarang Daripada nanti terhambat Harus menjaga terumbu karang Agar ikan ikan bisa sehat Tuhan untuk kita puja Daripada hidup sia sia Menjaga alam apa saja Itulah kewajiban manusia Tuakang serut tukang pahat Semuanya tampak gagah Alam sehat kita sehat Untuk itu kita harus jaga Kalau bosan ya pindah Daripada nanti apa apa Dulu bumiku indah Kini bumiku buruk rupa Ayo maju ayo mundur Yang sabar jangan marah Aku tak bisa tidur Karena pabrik mulai menjarah Tak nyata tapi semu Ini semua hanya mimpi Jagalah selalu alammu Agar hidup jadi harmoni Ada bunga kita petik Awas jangan sampai dimakan Jadikan alam kita cantik Agar cucu kita merasakan Hidup itu harus ditata Ayo menikah jangan pacaran Jagalah selalu sungai kita Agar tidak ada pencemaran Ada neraka ada surga Tinggal pilih yang mana Laut harus kita jaga Agar selalu terpelihara Dulu gemuk sekarang kurus Mungkin kamu kurang makan Menjaga bumi itu harus Agar tidak jadi becana alam Jika kita bisa menjaga lingkungan alam dengan baik, maka kita bisa memanfaatkannya juga dengan baik. Pantun3 Bait Tentang Guru Kata Kata Cinta . Nama penulis puisi itu diketahui. Puisi tentang alam 3 bait. Puisi tentang bencana alam 3 bait puisi adalah bentuk karya sastra yang terikat oleh irama, rima dan penyusun bait dan baris yang bahasanya terlihat indah dan penuh makna. Yang dimaksud dengan puisi 3 bait adalah puisi yang terdiri dari 3 Pengenalan Pantun Pantun merupakan salah satu seni sastra tradisional Indonesia yang sangat populer. Pantun biasanya dibuat untuk menghibur dan menyampaikan pesan dengan cara yang ringan dan mudah diingat. Salah satu tema yang sering diangkat dalam pantun adalah keindahan alam. Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang pantun 3 bait tentang alam. Berikut adalah contoh pantun 3 bait tentang alam Pohon-pohon berjajar rapi Membentuk hutan yang hijau Alam menjadi lebih indah Karena hadirnya pohon-pohon itu Gunung menjulang tinggi Langit biru terlihat di belakangnya Keindahan alam yang tiada tara Di depan mata kita terbentang luas Lautan biru yang membentang Ombaknya menghantam pantai Keindahan alam yang tak tergantikan Selalu membuat hati kita merasa tenang Penjelasan Pantun Setiap bait pantun terdiri dari empat baris dengan pola a-b-a-b. Pada contoh pantun di atas, setiap bait menggambarkan keindahan alam yang berbeda-beda. Pada bait pertama, pohon-pohon yang tumbuh rapi membentuk hutan yang hijau. Bait kedua menggambarkan keindahan gunung yang menjulang di tengah langit biru. Sedangkan bait ketiga menggambarkan keindahan laut yang membentang luas. Keindahan Alam Alam merupakan karunia Tuhan yang harus kita jaga dan lestarikan. Keindahan alam yang tiada tara selalu menjadi daya tarik untuk kita menjelajahi dan menikmati pesona alam yang luar biasa. Dengan menjaga kelestarian alam, kita juga turut menjaga keberlangsungan hidup kita dan generasi yang akan datang. Tips Menjaga Kelestarian Alam Berikut ini adalah beberapa tips yang bisa kita lakukan untuk menjaga kelestarian alam Mengurangi penggunaan plastik Membuang sampah pada tempatnya Menghemat penggunaan air dan listrik Menggunakan transportasi ramah lingkungan seperti sepeda atau kendaraan listrik Menanam pohon dan menjaga lingkungan sekitar Kesimpulan Pantun 3 bait tentang alam merupakan salah satu contoh karya sastra yang menggambarkan keindahan alam dengan cara yang ringan dan mudah diingat. Alam yang indah dan lestari merupakan karunia Tuhan yang harus kita jaga dan lestarikan. Dengan menjaga kelestarian alam, kita turut menjaga keberlangsungan hidup kita dan generasi yang akan datang. Mari kita jaga alam dengan baik dan bijaksana. oO7YFzV.